JAKARTA, sdkcards.com – Leicester City semakin terperosok di dasar klasemen Premier League setelah mengalami kekalahan telak 0-4 di tangan Brentford dalam pertandingan yang digelar pada hari Rabu, 21 Februari 2025. Kekalahan ini semakin memperburuk nasib tim asuhan Enzo Maresca yang kini semakin terancam dengan posisi mereka di zona degradasi.
1. Dominasi Brentford di King Power Stadium
Pada pertandingan yang berlangsung di King Power Stadium, Brentford menunjukkan performa yang luar biasa dan mendominasi jalannya laga sejak menit pertama. Leicester City tampak kesulitan untuk mengimbangi permainan cepat dan agresif yang diterapkan oleh tim tamu.
Brentford, yang dikenal dengan permainan serangan balik yang tajam, berhasil memanfaatkan setiap peluang yang mereka dapat. Gol pertama tercipta pada menit ke-15 melalui aksi gemilang Bryan Mbeumo, yang melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang tak mampu dijangkau oleh kiper Leicester, Danny Ward.
2. Gol-gol Brentford yang Menghancurkan Harapan Leicester
Tak lama setelah gol pertama, Leicester berusaha membalas, namun pertahanan mereka terus rapuh dan gagal menghalau serangan Brentford. Pada menit ke-33, Ivan Toney berhasil menambah keunggulan bagi tim tamu melalui sundulan kepala yang memanfaatkan umpan silang akurat dari Mathias Jensen.
Di babak kedua, Leicester tak mampu bangkit. Brentford terus menekan dan menambah dua gol lagi untuk memastikan kemenangan meyakinkan. Pada menit ke-58, Yoane Wissa mencatatkan namanya di papan skor setelah menerima umpan silang dari sisi kanan dan mengarahkan bola ke pojok kanan gawang Leicester.
Pada menit ke-74, gol terakhir tercipta melalui aksi Shandon Baptiste, yang melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang lagi-lagi tak dapat diantisipasi oleh kiper Leicester.
3. Krisis yang Semakin Memburuk untuk Leicester
Kekalahan 0-4 ini semakin memperburuk performa Leicester City yang telah mengalami kesulitan besar musim ini. Tim yang dulu pernah meraih gelar Premier League pada 2016 ini kini terjebak di peringkat bawah klasemen, tepatnya di posisi 18, hanya dua poin di atas zona degradasi.
Pelatih Leicester, Enzo Maresca, tampak frustrasi setelah pertandingan dan mengakui bahwa timnya tidak tampil dengan standar yang diharapkan. “Kami tidak bermain seperti tim yang seharusnya. Pertahanan kami rapuh, serangan tidak tajam, dan Brentford lebih tajam dalam memanfaatkan peluang,” ujar Maresca dalam konferensi pers pasca pertandingan.
4. Masalah Kepercayaan Diri dan Kelemahan Tim
Salah satu masalah terbesar Leicester saat ini adalah kurangnya kepercayaan diri di kalangan pemain. Setelah hasil buruk beruntun, moral tim semakin menurun dan kesulitan untuk meraih kemenangan semakin nyata. Pemain-pemain senior seperti James Maddison dan Harvey Barnes juga tampak kesulitan untuk tampil konsisten dan membawa tim keluar dari krisis ini.
Kehilangan banyak poin di laga-laga penting, terutama di kandang sendiri, telah mengurangi peluang mereka untuk bertahan di Premier League musim depan. Leicester juga menunjukkan kelemahan dalam bertahan, dengan kesalahan-kesalahan individu yang memberi keuntungan bagi lawan.
5. Tantangan di Depan
Leicester City kini harus menghadapi jadwal yang semakin berat di sisa musim ini. Dengan hanya beberapa pertandingan tersisa, mereka harus segera bangkit untuk menghindari degradasi. Maresca dan timnya dihadapkan pada tantangan besar untuk memperbaiki performa dan menemukan cara untuk mengalahkan tim-tim yang lebih kuat.
Peringkat 18 yang mereka tempati saat ini menandakan bahwa mereka harus segera meraih kemenangan dalam pertandingan-pertandingan yang ada jika tidak ingin terdegradasi ke Championship. Tim ini harus lebih solid, baik dalam menyerang maupun bertahan, untuk meningkatkan peluang mereka tetap bertahan di Premier League.
6. Brentford Menguatkan Posisi di Tengah Klasemen
Kemenangan besar ini membawa Brentford naik ke posisi yang lebih aman di klasemen, semakin mengukuhkan posisi mereka sebagai tim yang sulit dikalahkan di Premier League. Mereka kini duduk di posisi ke-9, dengan 38 poin, dan akan melanjutkan usaha mereka untuk bersaing di tengah klasemen.
Pelatih Thomas Frank menyanjung performa timnya, “Kami bermain sangat baik hari ini. Kami memanfaatkan setiap kesempatan dengan sangat efisien. Ini adalah kemenangan yang sangat penting bagi kami, dan kami akan terus berjuang untuk mencapai posisi yang lebih baik.”
Kekalahan telak 0-4 terhadap Brentford semakin memperburuk keadaan Leicester City yang kini semakin terancam dengan posisi mereka di papan bawah. Waktu semakin sempit bagi tim ini untuk memperbaiki performa dan menghindari degradasi. Dengan tantangan berat di depan mata, Leicester harus segera menemukan jalan keluar dari krisis yang mereka hadapi jika ingin bertahan di Premier League musim depan.